Contoh Soal USBN PKN SMA dan Jawabannya Kurikulum 2013 Paket 1 (Part-5)

Bila soal-soal USBN PKN SMA kurikulum 2013 bagian pertama sampai bagian keempat (soal nomor 31-40) berbentuk Pilihan Ganda, maka untuk bagian terakhir atau kelima ini, soal-soalnya berbentuk essay/uraian.

Berikut, contoh soal USBN PKN SMA/sederajat beserta jawabannya, dimulai dari soal nomor 41 sampai dengan 45.

41. Sebutkan dan jelaskan dua ciri demokrasi langsung (Direct Democracy)!
Jawaban: Demokrasi Langsung adalah sistem pemerintahan yang mewujudkan kedaulatan di tangan rakyat pada suatu negara, setiap warga negaranya dapat menyampaikan langsung tentang persoalan dan pendapatnya kepada pihak eksekutif. Jadi dalam demokrasi langsung adanya parlemen (senat) hampir tidak diperlukan.

ciri sistem demokrasi adalah sebagai berikut :

  • Pemerintahan berdasarkan kehendak dan kepentingan rakyat banyak.
  • Ciri Konstitusional, yaitu hal yang berkaitan dengan kepentingan, kehendak, ataupun kekuasaan rakyat dituliskan dalam konstitusi dan undang-undang negara tersebut.
  • Ciri Perwakilan, yaitu dalam mengatur negaranya, kedaulatan rakyat diwakilkan oleh beberapa orang yang telah dipilih oleh rakyat itu sendiri.
  • Ciri Pemilihan Umum, yaitu suatu kegiatan politik yang dilakukan untuk memilih pihak dalam permerintahan.
  • Ciri Kepartaian, yaitu partai menjadi sarana / media untuk menjadi bagian dalam pelaksaan sistem demokrasi.
  • Ciri Kekuasaan, adanya pembagian dan pemisahan kekuasaan.
  • Ciri Tanggung Jawab, adanya tanggung jawab dari pihak yang telah terpilih untuk ikut dalam pelaksaan suatu sistem demokrasi.

42. Mahkamah Konstitusi berwenang mengadili pada tingkat pertama dan terakhir yang putusannya bersifat final. Sebutkan tiga kewenangan yang dimiliki Mahkamah Konstitusi menurut UUD Negara RI 1945!
Jawaban:
1. Menguji UU Terhadap UUD 1945
2. Memutuskan Sengketa Pendapat.
3. Memutuskan Pembubaran Partai Politik
4. Memutuskan Perselisihan Tentang Hasil Pemilu
5. Memutuskan Pendapat DPR Mengenai Dugaan Pelanggaran Oleh Presiden dan   Wakil Presiden

43. Jelaskan kewenangan Bank Indonesia selaku pemegang kekuasaan moneter di Indonesia?
Jawaban: 
a. Memperhatikan laju inflasi untuk menetapkan sasaran moneter. Artinya, bahwa Bank Indonesia  mampu meningkatkan atau mengurangi peredaran uang di Indonesia.
b. Mengendalikan moneter dengan operasi pasar terbuka
c. Melakukan diskonto
d. Menetapkan giro wajib bagi setiap warga Negara
e. Menerapkan prinsip kehati-hatian dengan cara mengawasi dan mengenakan sanksi bagi siapapun sesuai dengan ketentuan undang-undang.

44. Salah satu jenis pelanggaran HAM berat adalah kejahatan genosida. Jelaskan beserta empat contoh kejahatan yang dikategorikan kejahatan genosida!
Jawaban:
Pelanggaran HAM yang bersifat berat, meliputi :
1. Genosida merupakan suatu tindak kejahatan yang dilakukan dengan cara pembunuhan massal terhadap sebagian atau keseluruhan dari suatu bangsa, meliputi etnik, suku, ras maupun agama dengan tujuan menghilangkan keberadaan mereka dari negara tersebut.
2. Kejahatan terhadap kemanusiaan merupakan suatu tindak kejahatan yang dipercaya sebagai bagian dari serangan besar yang meluas dan sistematis yang dilakukan untuk menyerang penduduk sipil atau masyarakat, seperti misalnya pembunuhan, pengeboman, pemerkosaan, penyiksaan secara fisik maupun mental, dan lain-lain.
3. Kejahatan perang merupakan suatu tindak kejahatan yang dilakukan untuk menyerang masyarakat atau sesuatu tertentu yang berada dalam lindungan undang-undang yang berlaku, seperti misalnya pembunuhan terencana, perbudakan maupun penyiksaan yang tidak manusiawi, dan sebagainya
4. Agresi merupakan tindak kejahatan yang dilakukan terhadap manusia atau makhluk hidup lainnya dengan cara menyakitinya baik secara fisik maupun mental sebagai wujud pelampiasan akan hal tertentu.

45. Deskripsikan bentuk kerjasama dan perjanjian internasional yang dilakukan Indonesia dengan negara lain minimal 3!
Jawaban:
1. Kerja Sama Bilateral
Kerja sama bilateral merupakan kerja sama antar dua negara. Misalnya, kerja sama ekonomi yang terjalin antara Indonesia dengan Singapura atau Amerika dengan Arab Saudi. Kerja sama bilateral bertujuan untuk membina hubungan yang telah ada serta menjalin hubungan kerja sama perdagangan dengan negara mitra. Pemerintah Indonesia sendiri telah mentandatangani perjanjian perdagangan dan ekonomi di Kawasan Asia Pasifik dengan 14 negara, di Afrika dan Timur Tengah dengan 10 negara, di Eropa Timur dengan 9 negar, di Eropa Barat dengan 12 negara dan di Amerika Latin dengan 7 negara.

2. Kerja Sama Regional
Kerja sama regional merupakan kerja sama antara negara-negara sewilayah atau sekawasan. Tujuannya tidak lain adalah untuk menciptakan perdagangan bebas antara negara di suatu kawasan tertentu. Bentuk kerja sama regional sudah dijajaki oleh PBB melalui pembentukan komisi regional yang dimulai dari Eropa, Asia Timur dan Amerika Latin. Komisi ini mengembangkan kebijakan bersama untuk masalah pembangunan khususnya pada bidang ekonomi. Kerja sama secara regional biasanya lebih pada hubungan dengan lokasi negara serta berdasarkan alasan historis, geografis, teknik, sumber daya alam dan pemasaran.
Contoh : ASEAN, APEC, UE, LIGA ARAB dll.

3.. Kerjasama multilateral
Kerjasama multilateral adalah hubungan yang dilakukan antara negara-negara di dunia maupun antara negara dengan lembaga internasional. Dalam hubungan multilateral, Indonesia berperan aktif dalam berbagai organisasi dunia seperti PBB, OPEC, APEC, dan WTO. OPEC dll.

Previous
Next Post »